@kikysaputrii
Tapi memang fakta, kalau milih Pelanggar HAM Berat dan Pelanggar Kode Etik berat itu sudah jelas Goblok banget sih... Terlebih lagi kalau mengenyam pendidikan formal... Kalau masyarakat awam masih dimaklumin. Tapi kalau yang main sosmed tiap hari, tapi begitu... Goblok sih...
@saidiman
Tulis panjang × lebar isinya cuman melarikan konteks bahwa ada Anak Presiden yang mencalonkan diri sebagai wapres "ketika" Bapak Anak tersebut masih jadi Presiden. Sudah begitu , Konstitusi diacak-acakin demi agar sang Anak tersebut memenuhi syarat pencalonan diri.
@gibran_tweet
Punya sosmed buat beginian saja. Warga Biasa ngegunain buat Kritik Penguasa. Sedangkan orang ini, buat adigang adigungan. Proyek - Pembangunan buat Fomo. Suram banget masa depan Republik Indonesia ini. 😆 Tapi iya tidak masalah, Rakyat Indonesia bahagia nonton Orang Kaya Pamer.
@ajiehatadji
Menauladani Bpk.
@gibran_tweet
, soalnya Rakyat Indonesia jadi semakin optimis bahwa pendidikan itu tidak penting karena yang penting punya Orang Dalam.
@saiful_mujani
@gibran_tweet
Buat yang masih punya akal sehat. Pilihan-nya cuman ada Paslon Nomor 1 dan Paslon Nomor 3. Paslon Nomor 2 anggap saja tidak ada. Pemilu 2024 itu paling tidak jelas. Bakal tercatat dalam sejarah pemilu bobrok di Era Reformasi ini.
@unmagnetism
Ini cuman potret awal pembunuhan karakter bagi siapapun yang bersebrangan. Kalau dia benar-benar berkuasa. Maka mati lah (karakternya) siapapun yang bersebrangan dengan dirinya.
@semurlele666
@VindhTR
Mabok yang paling parah itu bukan karena alkohol. Tapi agama. Mabuk alkohol bisa jadi kriminal. Tapi mabok agama bisa jadi teroris. Bibitnya model tidak bisa menghargai keyakinan orang lain. Menganggap yang lain itu rendahan. Fasis.
@prastow
@ardisatriawan
Mendengarkan terus, tapi tidak pernah berbenah. Dari dulu persoalan semua institusi, selalu saja klasik. Tidak ada yang berubah...
@VeronicaKoman
Saya jadi setuju Separatisme kalau Paslon Nomor 2 menang pemilu. Malu w kalau gaul di dunia luar punya pemimpin model begitu... Gak ada keren-nya, anjir... Garing banget, sumpah...
@kafir_introvert
Saya sudah tidak akan mendengarkan lagi ajakan orang-orang untuk golput sambil diri mereka merasa gagah dengan mengatakan semua paslon sama saja. Karena selama ini gaya mereka cuman hanya untuk memuaskan ego keedgyan mereka saja.
@gibran_tweet
17 Februari masih saja di RT. Pantesan saja Solo cuman jadi Kota Gimik. Ada misal SOLOTEKNOPARK tapi cuman buat Proyek Fomo saja. Tidak menghasilkan Atlet E-Sport yang bisa membanggakan. Ouh iya lupa, ada orang yang masuk Team E-Sport karena Bokapnya Presiden. 🙏
@AgusMagelangan
Iya kebanyakan anak muda dekade 80-90an begitu. Kalau sekarang lebih maju lagi. Kita ngasuh adik-adik angkat bukan hanya biaya sekolahnya tapi kehidupannya termasuk uang jajan (transport). Karena zaman sekarang ini, kehidupan makin susah. Beruntungnya, bila dapat sekolah baik.
@SoundOfYogi
Setuju. Tapi pola pikir demikian pasti ditentang oleh mayoritas Rakyat Indonesia. Yang tidak paham dengan Pancasila. Yang sampai sekarang saja Pancasila selalu dipermasalahkan kalau dianggap sebagai Sekulerisme. Padahal memang Sekulerisme.
@BuruhYogyakarta
Boleh lah... Film Bokep kan, memang diperuntukkan untuk Orang Dewasa. Yang belum Dewasa... Jangan nonton Film Bokep. NOBAR G 30S (Versi Orde Baru) saja.
@yuriestax
@NdrewsTjan
#AsalBukanPrabowo
sudah paling pas... Lagian kalau sekarang ditanyakan ke para aktivis, lebih bahaya mana Bpk.
@prabowo
dengan Bpk.
@jokowi
. Iya jelas, Bpk.
@jokowi
itu sangat jauh lebih berbahaya. Siapa dia coba? Sdh berani saja ngerobohin konstitusi (demokrasi) demi keluarga.
@wiloball
Sebenarnya perjuangan Bpk.
@ganjarpranowo
banyak sia-sia karena framing jahat entah dari kalangan sendiri atau diluarnya. Seperti meme yang beredar, blungsukannya diledekin nyusahin warga. Beras lagi mahal, malah numpang makan nasi. Ini salah satu contoh saja, belum yang lain.
@MurtadhoRoy
Seandainya semua Ummat Muslim di Indonesia punya pemikiran seperti ini. Sejak lama, tentu akan lepas dari kemiskinan. Wong sekarang yang namanya miskin dipelihara untuk dieksploitasi menopang suatu kaum. Kaum yang hanya menjadikan kemiskinan sebagai objek eksploitasi.
@hasyimmah
Nggak bisa bayangin Kabinet tanpa PDI-P dan Pro Mega. Tapi bagus mending demikian. Biar kalau negara jatuh dalam krisis memang murni salah Rezim
@jokowi
. 😆
@Bull_winner
Tidak ada proses pengadilan tapi sudah disebut kaya teroris. Makanya orang itu... Jangan dihilangkan... Biar tau duduk pekaranya... Ah... Buzzer Tukang Culik.
@NOTASLIMBOY
Scam beginian digilain Kaum Muda. Anonymous dulu mengggunakan Uang Digital itu kan, tujuannya memutihkan tindakan kriminal mereka. Mencuri dari orang kaya. Lah, sekarang orang kayanya ikut nimbrung beginian, terus minta legalisasi. Kejahatan ingin dibuat legal.
@tirta_cipeng
Seharusnya kasihan sama diri sendiri. Pejabat negara saja tidak peduli soal begituan. Di sebuah Restoran Mewah (Senayan), pekerjanya saja 1 Shift 10 Jam. Tidak ada yang peduli soal kehidupan mereka tuh... Padahal jaraknya tidak jauh dari Gedung Kelamin Wanita.
@gatse8
Gpp, seharusnya malah bikin tambah semangat pendukung Bpk.
@aniesbaswedan
dan Bpk.
@cakimiNOW
untuk membuktikan kalau kalian itu juga mengusungkan semangat toleransi dan pluralisme. Tetap semangat... Solid...
#KalahkanJokowi
.
@rgantas
Tidak ada satupun sikap Bpk.
@ganjarpranowo
yang berpihak kepada wadas. Ini pakai sudut pandang siapa? Terus yang terima ganti untung bukan Warga Wadas yang dimaksudkan oleh kamu kah?
@TirtoID
Berasa tolol kalau baca khotbah pejabat di Republik Indonesia. Heranya, Kaum Intelektual di Republik Indonesia masih tidak ada yang mengobarkan Revolusi. Mungkin memang pada setuju dengan tololisasi.
@arslechanneling
Kenapa dengan Wadas ini? Digorengin mulu padahal itu proyeknya Bpk.
@jokowi
yang sudah diselesaikan dengan baik sama Bpk.
@ganjarpranowo
. Heran sama orang-orang masih bawa issue beginian buat ngejatuhin Bpk. Ganjar . Apa juga yang salah dari PDI-P? Memang ada parpol lebih baik?
@wiloball
Mana framing jahat itu, tidak ada yang counter sama sekali. Bahkan dari kalangan sendiri. Terlebih lagi ketika dalam soal penolakan Timnas Israel. Framing jahat dibiarkan saja menghancurkan image Bpk.
@ganjarpranowo
.
@elisa_jkt
Iya masih tayang shownya dia, wong kalau ngerosting si Gemoy itu malah muji... 😆 Coba roasting depan muka si Gemoy soal alasan dipecat dari Tentara karena pelanggaran HAM. Mana ada roastingan dia soal si Gemoy...
@MuhamadTampani
@gara_nam
Sudah dijelasin dengan jelas padahal sama Bpk.
@aniesbaswedan
dasar pertanyaannya yang soal itu... Dan, itu w setuju... Soalnya waktu w jadi pendukung Bpk.
@prabowo
beliau kan itu pernah janji akan menghibahkan tanahnya kalau diminta negara.
@Kg_Kang_Gagah
@neohistoria_id
@PartaiSocmed
sebenarnya yang anda inginkan itu macam mana. Permintaan maaf sudah dilakukan oleh admin secara terbuka. Apa perlu buat Konten VT Tik Tok Permintaan Maaf sambil joget Ok Gas?
@gibran_tweet
Rakyat Indonesia sebentar lagi merasakan betapa suram kehidupan mereka dalam kekuasaan OKB (ORANG KAYA BARU) model beginian ini. Mengedepankan flexing tapi kosong isi sebenarnya. Sama kaya Bokapnya, kagetan dapat kekuasaan. Akhirnya haus, bikin proyek modal fomo.
@itsquaileggs
Semoga Gusti Allah memberikan berkat yang setimpal kepada mereka sesuai amal dan perbuatan-nya. Sedigdayanya , Suharto betapa nikmat masa akhir kehidupan-nya. Dengan fasilitas kesehatan terbaik, bukan Dokter Hewan.
@yogasy129
@kikysaputrii
Lagian belum tentu juga itu pendukung Bpk.
@aniesbaswedan
. Siapa tau itu akun yang memang dibuat untuk ngefitnah pendukung Bpk. Anies Baswedan , seharusnya dia sebagai publik figure menggunakan akal sehatnya. Tapi karena memang buzzernya si Gemoy. Mau macam mana lagi.
@HaveAniesDay
Alhamdulillah, semakin banyak yang optimis bahwa pendidikan tidaklah penting karena paling penting punya Orang Dalam. Sudah ada contoh Orang Sukses-nya soalnya Bapak
@gibran_tweet
. 🙏 Ok Gas!
Kata Gus Miftah, program Food Estate Pak Prabowo mencontoh Nabi Yusuf, makan siang gratis mencontoh Nabi Ibrahim, dan hilirisasi mencontoh Nabi Muhammad. Mudah-mudahan programnya berhasil semua biar para nabi gak disalahin. Amin.
@IkhwanMetal
@realfedinuril
Kenegaraan mana yang mengajarkan tentara boleh melakukan penculikan terhadap warga sipil tanpa kejelasan dasar. Bahkan tentara tersebut untuk menjelaskan kehadapan publik saja tidak punya nyali tapi bertinhkah seperti kesatria.
@NarasiNewsroom
Kenapa kalau USA yang provokasi di LCS tidak sekalian ditanyakan juga? Agresifitas daripada RRT itu karena ada campur tangan USA di LCS. LCS itu bukan domain-nya USA. Ini yang sebenarnya luput dari pandangan publik karena kebencian terhadap RRT tanpa alasan jelas.
@kikysaputrii
Memang sudah pasti yang buat hoaks itu pendukung Bpk.
@aniesbaswedan
kah... Kalau bukan, anda juga sama saja menyebarkan hoaks malah fitnah loh...
@fajarnugros
Apa masih perlu dibayangkan? Mereka pada suka. Buktinya , ada pelanggaran kode etik berat dihadapan muka saja. Tidak ada yang turun ke jalan menyerukan revolusi. Jadi dinikmati saja. Wong cobaan itu... Buah karya sendiri.
@liycanthropeew
@VeronicaKoman
@BangWin04
Iya , banyak orang dari luar Kalimantan. Malah ada yang punya keterlibatan dalam ngebekingin korporasi (Pertambangan atau Perkebunan Sawit).
@neohistoria_id
Jadi semakin semangat menangkan Bpk.
@ganjarpranowo
. Karena beliau dari kalangan biasa. Yang sejarahnya memang benar jelas demikian. Bukan hasil rekayasa kaya si nganu, pernah tinggal di mana itu... Sering ngalamin pergusuran, bla... bla... bla... Tapi cuman dongeng saja.
@jokowi
Seharusnya ada gambar, Gereja disegel. Sebagai potret, realita (asli) di Republik Indonesia. Sekaligus, prestasi Bpk.
@jokowi
selama 9 Tahun mempertahankan budaya izin sulit untuk tempat ibadah non muslim.
@RandomWorldWar
Mohon Bpk.
@prabowo
tidak terprovaksi dengan akun seperti ini dan sejenisnya. Karena seperti yang Bapak pernah bilang bahwa Tiongkok adalah sahabat. 🙏
@addiems
Titip harapan buat mereka yang punya hak pilih dalam pemilu:
#AsalBukanPrabowo
. Setiap waktu lihat berita kecurangan yang sangat butal dan sistematis tanpa ada penindakan tegas dari banwaslu. Sudah cukup membuat muak dengan rezim saat ini.
@fluxcup
@lord_kobra
Hanya bantu jawab saja: Genk itu berfungsi untuk mengorganisir preman dan simpatisan atau sukarelawan (bibit premanisme) untuk dijadikan objek senjata serupa tameng dan pedang sekaligus lumbung suara bagi pejabat negara dalam pemilihan umum.
@ferrykoto
Sebenarnya sombong tidak masalah kalau memang menguasai pembahasannya. Masalahnya dia itu sombong tapi tidak menguasai yang dibahasnya. Bisa dibayangkan betapa malu diplomat bila punya RI2 kaya demikian. Sudah begitu, RI1-nya Kakek Tua Tantrum.
@kemalpalevi
03 Mending milih petugas partai. Yang partainya taat konstitusi. Punya andil dalam demokrasi di Republik Indonesia ini. 🤟 Lihat 02, capres ketua umum Partai Politik besar tapi tampil tidak lebih kaya boneka orang lain. Entah yang menggerakkan siapa pula, mungkin adiknya.
@wleauw
@RandomWorldWar
Sedari dulu pemberontak memang demikian. Para pendahulu juga menggunakan model demikian ketika lawan penjajah. Yang beginian saja, diulangin terus kaya cuman OPM saja yang ngelakuin itu... Pantes buntu persoalan Papua. Sekelas rujukan Anak Formil saja masih bahas beginian.
@menkosaurus
@SumitroYoel
Sebenarnya kalau mau nyalahin kolonial. Soalnya kolonial yang buat warga penduduk lokal dengan warga keturunan sampai sekarang tidak pernah bisa solid. Selalu ada rasa saling curiga satu sama lain. Sebenarnya itu bukan hanya terjadi kepada Tionghoa tapi juga Arab.
@xandreanda
@PartaiSocmed
Saya pendukung Paslon Nomor 3 saja baca Visi Misi Paslon Nomor 1. Tidak ada itu yang Anti Hilirisasi. Anti pelanggaran konstitusi (demokrasi) si iya...
@99propaganda
Lawyer model begini dijadikan tauladan pantes saja pada tolol semua. Seolah mereka yang doyan flexing kekayaan. Lain kata dan perbuatan. Sebagai pahlawan penegak kebenaran. Moralitas sudah jeblok tambah tolol pula.
@tweetmiliter
Pemerintahan Indonesia sampai sekarang bahkan di Pemerintahan
@jokowi
masih menjadikan Papua sebagai tempat pembuangan oknum-oknum aparat bermasalah (dengan istilah mutasi). Tanda, pongahnya pusat menjadikan Papua sebagai tempat pembuangan.
@chriswibisana
@zanatul_91
Faktanya demikian, Gen Z diluaran Pulau Jawa terlebih lagi. Di kampung halaman saya. Kalau tidak ada komunitas atau perkumpulan yang dikelola sama aktivis. Sudah pada buta sejarah semua kebanyakan.
@ainunnajib
@ismailfahmi
Baru dapat info. Kalau kampanye Paslon Nomor 3 itu lebih ke akar rumput. Karena selain untuk mempertahankan suara di kandang sendiri sekaligus juga menambah jangkauan ke yang lain. Kalau untuk sosmed, alhamdulillah sudah ada super star kampanyenya yaitu Ibu Atiqoh dan Mas Alam.
@wiloball
Belum lagi framing jahat kepada Bpk.
@ganjarpranowo
yang dilakukan oleh publik figure atau influencer. Yang buat image Bpk.
@ganjarpranowo
itu seperti tukang cut, bokep, dlsb.
@PartaiSocmed
Mohon maaf ini, framing pendukung paslon nomor 2 di Tik Tok cuman menunjukkan kalau Tim Sukses kalian itu cupu soalnya bikin event selalu tidak seru. Akhirnya pendukungnya pada numpang lapak di acara 03. Mana pada tidak punya etika. Cocok memang paslon sama pendukungnya.
@Bull_winner
2024 - GEN Z akan sangat bertanggung jawab akan kebangkitan Ditaktor. Lihat saja, belum berkuasa. Buzzernya ingin membenarkan penculikan terhadap aktivis hanya bermodalkan tanpa bukti.
@ainunnajib
Saya akan ganti kewanegaraan saja kalau Paslon Nomor 2 menang pemilu, malu. Gaul di dunia luar, punya pemimpin model begitu... Bahkan mereka kalau lamar kerja di korporasi saja, sudah dicoret duluan kalau model pembawaannya begitu...
@MurtadhoRoy
Tukang Parkir sekarang juga adalah pekerjaan. Biasanya mereka juga setoran. Tidak benar juga kalau maksa warga bayar parkir terlebih lagi liar. Iya tidak seharusnya juga sampai baku hantam. Tapi kalau saya dalam posisi warga tersebut, tentu saya tidak bisa menyalahkannya.