Kalandra.
@bskrandra
Followers
59
Following
18
Media
43
Statuses
2K
π’π±π€π π³π€π£ π»π π π«π―π§π , 1996. Full time at Kopaska Cafe, part time ngojol.
Bandung.
Joined February 2025
β πͺπΊπ
πΊππ½ππΊ π‘πΊπππΊππΊ
1
0
1
γ
€ γ
€ Damar: Ganteng @bskrandra terima kasih sudah menemani saya sampai hari ini. Saya kembali merasa hidup. πππ‘π‘: Bro ALPHA, makasih udah jadi partner in keloyoan sama saya untuk menghidupkan duo bucinβDamKala. Tanpamu, saya bagai ubur-ubur tanpa air. γ
€ γ
€
1
1
1
ALPHA. stresssss. gue udah ngetik panjang lebar poin poin buat draftnya damkala tapi limit. LIMIT. kesel banget toloooong π @excellfent
1
1
0
0
0
0
γ
€γ
€ Setelah itu suasana kembali hening. Hanya terdengar dentingan sendok dan garpu yang kembali beradu. Tak ada tanggapan apapun dari Damar, sampai mereka berdua menghabiskan santapannya. γ
€γ
€
1
0
0
γ
€γ
€ βSaya percaya sama Mas Damar. Sama semua yang Mas Damar jelaskan ke saya barusan.β Suaranya tak begitu lantang, namun sudah pasti Damar dapat mendengarnya. γ
€γ
€
1
0
0
γ
€γ
€ Seperti bunglon, pikir Kalandra. Apa Damar akan merasa risih padanya? βEkhmβ¦β Kalandra meneguk minumannya sebelum berbicara. βSaya percaya.β γ
€γ
€
1
0
0
γ
€γ
€ Suasana kembali hening ketika keduanya mulai makan. Kalandra masih disana, duduk tepat disebelah Damar. Ia enggan beralih. Sementara ia baru menyadari apa yang baru saja dilakukannya, membuatnya tiba-tiba merasa malu sebab tingkahnya berbanding terbalik sejak kemarin. γ
€γ
€
1
0
0
γ
€γ
€ Setelah Damar meresponnya, Kalandra kembali melanjutkan acara makannya yang sudah tertunda begitu lama. βGak perlu pesan makanan baru. Gak boleh buang-buang makanan. Ini saja dihabiskan.β γ
€γ
€
1
0
0
γ
€γ
€ βJanji?!β Kalandra mengacungkan jari kelingkingnya pada Damar. Tanpa sadar sikapnya kembali seperti semula. βMas Damar! Ayo janji dulu!β Bukan sebuah bentakan, melainkan rengekan yang sedikit manja. Ia tak sadar melakukannya. γ
€γ
€
1
0
0
γ
€γ
€ Kalandra mengambil sendok. Raut wajahnya cemberut, seperti anak kecil yang tidak dituruti keinginannya. Sebelum menyendok makanannya, ia kembali menatap Damar, namun tak ada tatapan tajam dan dingin seperti tadi. βTapi setelah ini kita ke dokter ya?β γ
€γ
€
1
0
0
γ
€γ
€ Runtuh sudah semua pertahanannya hanya karena gombalan yang Damar lontarkan. βMau saya paksa bagaimana juga Mas Damar gak akan nurut sama omongan saya ya?β βYasudah kalau gitu. Kita makan.β γ
€γ
€
1
0
0
γ
€γ
€ Bisa-bisanya disaat seperti ini Damar masih pandai membuat dirinya tersipu, untung saja Kalandra dapat mengontrol perasaannya. Dasar Kalandra. Sejak kemarin sudah seperti orang paling benar ingin menghindari Damar, namun lihat sekarang? γ
€γ
€
1
0
0
ALPHA. sempet sempetnya gitu ngegombal si damar ck ck ck
γ
€γ
€γ
€γ
€ βPercaya sama saya, Kalandra. Saya baik-baik saja, terlebih ketika melihat kamu yang masih peduli dengan sayaβsaya akan segera sembuh.β Damar sangat yakin dengan ucapannya. Matanya tak dipalingkan sedetik pun dari paras tampan milik Kalandra. γ
€γ
€
0
0
0
γ
€γ
€ Kalandra mengomel karena kekhawatirannya pada pria itu, yang terlintas di pikirannya saat ini hanyalah bagaimana agar @excellfent tetap baik-baik saja. Ia tak suka jika orang yang disukainya itu jatuh sakit. Argh. Damar membuatnya seperti orang gila. γ
€γ
€
1
0
0
γ
€γ
€ βMas! Kok malah diem aja sih?!β βAyo kita ke dokter aja, kamu demam begini. Bisa-bisanya masih ngeladenin saya kayak orang sinting!β βMas Damar!β γ
€γ
€
1
0
0
γ
€γ
€ β sampai ia melupakan kalau sejak tadi dirinya enggan berdekatan dengan Damar. Bahkan untuk merespon penjelasan panjang lebar Damar pun ia tak sanggup. γ
€γ
€
1
0
0
γ
€γ
€ Hancur sudah pertahanannya. Damar berhasil membuatnya luluh. Kalandra berdiri, mengambil posisi di sebelah Damar. Menggenggam tangan pria itu. βKita ke dokter aja ya? Habis ini baru kita ngobrol lagi.β Rasa khawatir dan rasa panik menguasainya, β γ
€γ
€
1
0
0