https://t.co/IwYPRecSTZ

ㅤㅤ Selamat malam para nasabah. Kami memohon perhatiannya untuk membaca pengumuman terkait dengan transaksi selama periode libur Natal dan Tahun Baru. Apabila ada hal yang hendak ditanyakan lebih lanjut, dipersilahkan untuk menghubungi @MissValenielle. Terima kasih. ㅤㅤ ㅤㅤ

https://t.co/2PkPjvuXhg

To make up for this, the learning materials along with the assigned tasks will be shared at a later time. Thank you very much for your understanding, @Ravenawtion, @ProudHuffle, @Grandffindor, @PesantrenPoyi.

Good evening, Wizzies. I sincerely apologize for the inconvenience. Regretfully, I must inform you that tonight’s Advanced Herbology class session must be canceled due to an urgent matter that requires my immediate attention.

ㅤㅤ 𝑪𝒍𝒂𝒔𝒔 𝑭𝒊𝒏𝒊𝒔𝒉𝒆𝒅. Sinclair - Week 3 Cc: @trollshelp ㅤㅤ

Dan kelas Dada pun berakhir ketika bell terdengar. Kelas yang ringan meski pembahasan cukup berat. Setelah mengisi presensi, Emrys berpamitan pulang ke asrama. “Terimakasih untuk Tea time hari ini, Papa. Selamat malam dan Happy Holiday!” https://t.co/BDvCtnxcHY

ㅤ 𝑬𝒏𝒅 𝒐𝒇 𝑷𝒍𝒐𝒕 ㅤ

⠀ Dan diskusi kecil itu berakhir ketika Mr. Clark berkata, “menarik.” Setelah itu, bel berdentang kuat sehingga mereka terkejut. “Time's up! Merry Christmas everyone! Dan sampai jumpa tahun depan, be careful.” Mr. Clark menyelipkan hadiah di tiap kantong jubah mereka. ⠀

“Exactly, that's the points Papa. Karena abad itu belum ada hukum sihir yang mengikat maka ia bisa berbuat seenaknya dibalik kisah ironis yang mengawali perbuatannya.” Ucap Emrys menyetujui pendapat Papa Arghie di sesi diskusinya. https://t.co/VAsp3in917

Beberapa pendapat mulai di kemukakan satu persatu oleh murid yang hadir pada kelas malam hari ini. Sesungguhnya Emrys takut salah karena ia pun tidak tau kasus yang terjadi pada saat itu tidak pasti akan kebenarannya tapi karena tidak ada jawaban pasti sehingga ia mencoba.

“Justru karena tidak makanya ia membasmi perempuan muda sebanyak itu. Alih-alih mendapatkan yang ia inginkan beliau malau mendapat hukuman berat karena melakukan praktik sihir yang ilegal, Pa.” https://t.co/JLDlbubfp5

⠀ Selagi mereka sibuk melahap pai daging, Mr. Clark meluncurkan sebuah pertanyaan yang mengundang sebuah diskusi kecil yaitu, “Menurutmu, apakah praktik yang dilakukan wanita ini berhasil? Atau sudah kepalang gila? Atau kau punya teori lainnya?” ⠀

“Sepertinya tidak, bisa saja pada zaman itu dianggap sebagai praktik sihir tapi bisa saja itu berawal dari rasa iri dengki atau di hasut karena kecantikan dirinya kurang dari perempuan muda yang semakin lama semakin membuat beliau menggila untuk membasmi wanita muda” 4012

‘Sebuah obsesi...sampai harus pakai darah..’ Tiba-tiba suara pikiran Emrys berkata demikian saat Papa Arghie melanjutkan pemaparannya. https://t.co/fOUekXFyjM

⠀ Kemudian, bunyi POP besar mengagetkan mereka, Crosby si peri rumah menawarkan pai-pai daging dan makanan gurih yang beraroma lezat kepada mereka. “Demi janggut Durin, kita benar-benar berpesta malam ini—thanks Crosby!” seru Mr. Clark membagikan pai itu kepada mereka. ⠀

⠀ “Namun, hingga hari ini kisah Elizabeth Báthory berada di wilayah abu-abu antara fakta sejarah, propaganda politik, dan mitos kelam,” kata Mr. Clark menatap @vasouviens, dan berbalik melihat @galliox, “—mau menambah kudapan?” tanyanya kepada anak terakhir. ⠀

ㅤ “Persis seperti ritual-ritual yang sempat kita sebutkan di minggu pertama—” katanya menyambung jawaban dari Edric, “—dari kisahnya tersebut sering dikaitkan dengan praktik Blood Magic sebagai obsesi manusia terhadap keabadian dan kontrol.” ㅤ https://t.co/ompl142zDR

“ingin awet muda(?)” 4012

ㅤ “Ia dikenal dalam sejarah dan legenda sebagai 'Blood Countess'. Saat darah menjadi alat, manusia lain berhenti dianggap manusia dan Blood Magic yang diciptanya terlahir dari kebiasaan,” kata Mr. Clark seraya melihat ke deretan wajah mereka sebelum menyeruput tehnya. ㅤ

Emrys menggosok hidungnya mendengar penjelasan dari Papa Arghie, karena sudah di suguhkan kudapan tentu saja ia ambil seraya mendengarkan cerita Papa. “Hanya demi blood? Rela mengeluarkan harta... untuk apa ya?” Batinnya seraya memakan sebuah kue. https://t.co/8WV44Y3dJX