Bukan hanya perkara pohon dan daun Presiden @prabowo, mimpi ketahanan pangan anda tidak akan bisa terwujud tanpa keanekaragaman hayati yang ada di hutan Indonesia. Yuk bisa yuk belajar lagi dari pembantunya dan para pakar, mumpung belum 100 hari, biar jangan asal omon-omon.

Dukung terus perjuangan bersama melawan kebakaran lahan gambut dan kabut asap. Tanda tangani petisi 👇🏽.

@out_of_thecourt Meski putusan itu mengecewakan, warga tak patah arang. Mereka telah melaporkan majelis hakim perkara (Oloan Exodus Hutabarat, Agung Ciptoadi, dan Eduward) ke Badan Pengawas Mahkamah Agung @Humas_MA dan Komisi Yudisial atas dugaan pelanggaran etik.

Kata @out_of_thecourt putusan ini menandakan bahwa ternyata bukan hanya pemandangan yang tertutup asap, tapi keadilan juga nggak terlihat. Diptych: Desa Lebung Itam, OKI, Sumsel, saat kabut asap terjadi dan saat udara bersih. Foto 2023 & 2024 oleh Abriansyah Liberto/Greenpeace.

3️⃣ Hakim menilai gugatan intervensi Greenpeace kurang pihak karena tidak turut menggugat pemerintah. Padahal, dalam strict liability, kewajiban untuk menyeret pihak lain itu ada pada tergugat, bukan penggugat. (rasanya ingin mengajak hakim belajar strict liability)

2️⃣ Hakim mempersoalkan gugatan yang tidak menuntut pemulihan lingkungan. Padahal, jelas-jelas dalam gugatan intervensi ada tuntutan tentang restorasi lingkungan hidup yang rusak akibat pengeringan gambut oleh tergugat. Restorasi, kan, berarti pemulihan…

Beberapa hal yang aneh dari putusan ini menurut para ahli, di antaranya:. 1️⃣ Hakim menilai warga tidak memiliki legal standing untuk menggugat. Padahal, dokumen gugatan dan ahli telah membeberkan pembuktian ilmiah bahwa kabut asap memang mengarah ke tempat tinggal para penggugat.

Masalahnya, ada sejumlah kejanggalan dari putusan itu. Kami pun membedahnya bersama para ahli @agungwarancak, Andri Gunawan Wibisana, Muhammad Dimyati, Wahyu Perdana @pantaugambut, dan kuasa hukum @out_of_thecourt.

Saat bahaya karhutla gambut dan kabut asap mengintai masyarakat, kita justru mendengar kabar buruk putusan PN Palembang terhadap gugatan asap yang diajukan belasan warga Sumatera Selatan dan Greenpeace. Awal bulan ini, hakim menyatakan gugatan itu tak dapat diterima (NO).

Beberapa waktu belakangan ini kebakaran hutan dan lahan gambut kembali terjadi. Kabut asapnya mengarah ke negara tetangga.

Mari kita cerita tentang kabut asap karena kebakaran hutan & lahan gambut. Sebuah utas. 🧵. Pak @prabowo disebut nggak mau Indonesia dipermalukan karena asap, tapi pemerintah nggak memulihkan gambut yang rusak. Padahal ya ini muasal kebakaran berulang.

RT @agungwarancak: Mari bergabung!

RT @TrendAsia_Org: Imagine you're a mother, selling groceries, living a simple life just enough to raise your three children. Suddenly, a n….

Riau Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Karhutla! .

Kata @prabowo Indonesia Tidak Gelap. Tapi Indonesia saat ini sedang menyala dengan ratusan titik api kebakaran hutan dan lahan di Sumatera dan terbanyak ada di Provinsi Riau. 🔥🔥🔥.Indonesia juga kembali mengekspor asap ke Malaysia. 😷😷😷

RT @barengwarga: Jujur mimin masih belum recover dari duka setelah kesaksian korban. Mereka itu manusia, bukan angka statistik. Ini adala….

Bingung mulai dari mana?.Yuk ngobrol langsung bareng Mas Ibar, Juru Kampanye Plastik @GreenpeaceID, di podcast #KepLing episode 2 🎧.👉 Dan dapetin juga undangan ke Piknik Bebas Plastik di akhir Juli ini! 🎉

Jadi, kalau selama ini kamu ngerasa blank, bisa jadi bukan salah kamu sepenuhnya. Plastik aja bisa nyasar ke pikiran 😵‍💫. Sudah saatnya kita tanya: Sampai kapan mau bergantung sama plastik sekali pakai?.

Hasil riset @GreenpeaceID & @univ_indonesia nunjukin: Mikroplastik bisa masuk ke aliran darah, lalu nebeng ke berbagai organ tubuh—termasuk otak. Bayangin, ada plastik di otak kamu….

Karena ukurannya mungil banget, mikroplastik bisa menyelinap ke mana-mana. Lewat makanan, minuman, bahkan udara yang kita hirup….Tanpa sadar, dia ikut masuk ke tubuh kita.

Semua bermula dari plastik-plastik yang “biasa aja”: tas belanja, sedotan, botol air, bungkus makanan…. Seiring waktu, mereka hancur jadi potongan super kecil—disebut mikroplastik. Ukurannya? Lebih kecil dari sebutir garam 🧂.